PRPM-ITI, TECHNOPEX 2019

Font Size: 
IMPLEMENTASI LEAN MANUFACTURING DAN KAIZEN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PADA LANTAI PRODUKSI: STUDI KASUS PT INOAC POLYTECHNO INDONESIA
Linda Theresia, M.T., Gadih Ranti, Ray Krisna Erlangga

Last modified: 2019-11-04

Abstract


Penelitianinibertujuanuntukmeningkatkanproduktivitaspadalantaiproduksidenganmengurangi waste danmelakukanperbaikansecaraberkesinambungan (Kaizen).StudikasuspadaPT Inoac Polytechno Indonesia, yang bergerak di bidang produksi busa. Permasalahan yang dihadapi adalah targetproduksihanyamencapai 56%, cacatproduktinggi, danditemukan waste yang tidakbernilaitambah. Dari current state map dapat diketahui total value added time sebesar 461.92 detik, total lead time sebesar 2070.21 detik, dan Process Cycle Efficiency (PCE) sebesar22.31%. Hal inimenunjukkan PCE perusahaanmasihrendah. Untuk itudigunakanLean manufacturing dan Kaizen.Dengan menggunakan Waste Assessment Model (WAM), ditemukan waste terbesar adalah defect (26.73%), inventory (15.79%), danwaiting (13.35%). Pengolahan Quality Filter Mapping, menunjukkan defect dominan adalahjenissobek, size, danpecah.Rekomendasi perbaikan kaizen untukwaste terbesar, yaitudefectadalahmeredesign SOP agar dapatmenggambarkanurutan proses denganjelas, memastikan operator memahamidanmengikuti SOP danmelakukanmaintenancemesinterjadwal. Hasil perbaikan kaizen menunjukkan penurunan production lead time sebesar 435 detik dan peningkatan nilai PCE sebesar 6.31%.

Kata kunci: Lean, waste, Kaizen, produktivitas

Full Text: PDF