PRPM-ITI, TECHNOPEX 2019

Font Size: 
Penggunaan Sistem 4 Loadcell untuk Ketepatan Posisi Ternak dalam timbangan ternak besar untuk pemanfaatannya di RPH
Novy Hapsari, Tris Dewi Indraswati, Mohomad Haifan, Budi Agasi, Denny Maulana

Last modified: 2019-10-17

Abstract


Dalam rangka mendukung Tujuh Strategi Utama Penguatan Pembangunan Pertanian untuk Kedaulatan Pangan (P3KP) dan Sembilan Strategi Pendukungnya, yaitu mewujudkan Penguatan jaringan pasar produk pertanian melalui peningkatan dukungan inovasi dan teknologi dan pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi, sebuah inovasi produk terapan dibutuhkan. Salah satunya adalah pengembangan inovasi berupa timbangan ternak sapi yang akan dimanfaatkan di pasar ternak atau rumah potong hewan (RPH). Pentingnya penyediaan timbangan sapi yang baik untuk ternak sapi dipersyaratkan dalam pedoman budi daya sapi potong maupun pembibitan, yang tertuang dalam PP No. 46/Permentan/PK.210/8/2015 dan PP No. 54/Permentan/OT.140/10/2006. Berdasarkan panduan tersebut, dilakukanlah penelitian dalam merancang bangun timbangan ternak untuk ternak besar yang akan diimplementasikan pada suatu RPH. Penelitian ini dimulai dari tahun sebelumnya, berupa pembuatan prototipe timbangan ternak untuk ternak kecil, seperti ternak kambing, dimana sensor beban digunakan load cell tipe single beam dengan kemampuan kapasitas hingga 500kg dengan posisi peletakan di tengah platform timbangan. Hasil pembuatan timbangan memperlihatkan bahwa hasil timbang terbaik pada posisi kesetimbangan posisi 4 kaki di seluruh tepi timbangan dengan prosentase error 0% dibandingkan pada posisi timbang masing-masing tepi yang memiliki error 0,01%. Oleh karena itu, timbangan ternak besar untuk kemampuan hingga 2 ton dalam penelitian ini dibangun dengan menggunakan 4 load cell tipe shear beam H8C kapasitas 1 ton, dimana peletakan seimbang di seluruh sisi tepi timbangan.  Ukuran timbangan ternak besar juga dibuat sesuai pedoman sebesar maksimal 3,6m3, yaitu 220 x 130 x 200 cm dengan struktur konstruksi yang kuat serta mudah disisipkan pada jalur ternak RPH, material yang mudah diperoleh serta aman bagi ternak.