ABSTRAK

Kinerja simpang merupakan kemampuan kerja dari suatu persimpangan dalam mengakomodasi pergerakan lalu-lintas. Kinerja simpang banyak dipengaruhi oleh pergerakan lalu-lintas orang, barang, dan perubahan peruntukan lahan yang salah satunya ialah dibangunnya infrastruktur baru seperti MRT Jakarta. Dengan adanya peruntukan lahan baru tersebut (MRT Jakarta) maka akan terjadi perubahan pola lalu-lintas dari kondisi sebelum adanya MRT Jakarta dan setelah adanya MRT Jakarta, sehingga perlu dilakukan suatu analisis seperti Analisis Pebandingan Kinerja Simpang pada Simpang Haji Nawi guna melihat perubahan kinerja simpang yang terjadi. Perhitungan dan analisis pada studi ini akan mengacu pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia Tahun 2014 (PKJI 2014), dengan hasil studi berupa perubahan kinerja simpang yang terjadi saat kondisi sebelum dan setelah adanya MRT Jakarta di Simpang Haji Nawi.

Kata Kunci : Perbandingan Kinerja Simpang, Haji Nawi, MRT Jakarta, PKJI 2014