Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 telah mempengaruhi kegiatan impor pipa besi dan baja Indonesia dari negara asal utama. Pandemi Covid-19 menyebabkan terjadinya penurunan volume impor pipa besi dan baja pada tahun 2020. Padahal, proyek pembangunan infrastruktur pemerintah dan swasta terus berjalan sehingga terjadi peningkatan permintaan besi dan baja.  Setelah dilaksanakannya kegiatan vaksinasi di seluruh dunia pada tahun 2021, volume impor pipa besi dan baja Indonesia kembali meningkat pada tahun 2021. Diduga ada hubungan antara meningkatnya volume impor besi dan baja dari negara asal utama dengan  laju inflasi dan laju vaksinasi di negara-negara asal utama tersebut. Analisis dilakukan terhadap data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik tahun 2021. Berdasarkan hasil analisis statistik terhadap data, ditemukan bahwa laju inflasi memberi pengaruh negatif yang signifikan terhadap volume impor besi dan baja, sedangkan laju vaksinasi memberikan pengaruh positif yang tidak signifikan terhadap volume impor besi dan baja.